PENYAKIT TBC
PENYAKIT TBC
Edukasi tentang "Penyakit TBC" kepada pasien dan keluarga yang di sambut dengan penuh antusias.
Edukasi Kesehatan ini diberikan secara rutin oleh tim PKRS Rsud Soedirman Kebumen yang bekerjasama dengan Dokter Muda.
TBC atau tuberkulosis merupakan penyakit menular yang biasanya menyerang paru-paru, meskipun dapat mengenai organ apa pun di dalam tubuh. Infeksi TBC berkembang ketika bakteri masuk melalui droplet di udara. TBC bisa berakibat fatal namun TBC juga dapat dicegah dan diobati.
Seseorang dapat terinfeksi TBC setelah menghirup bakteri Mycobacterium tuberculosis. Ketika TBC mengenai paru-paru, TBC menjadi sangat menular, tetapi seseorang biasanya hanya akan menjadi sakit setelah kontak dekat dengan seseorang yang memiliki TB paru.
Seseorang dengan penyakit TB dapat mengalami batuk yang menghasilkan dahak, kelelahan, demam, kedinginan, dan kehilangan nafsu makan dan berat badan. Gejala biasanya memburuk dari waktu ke waktu, tetapi dapat juga hilang timbul.
Mitos dan Fakta Penyakit TBC
- Mitos: TBC hanya menyerang paru-paru
- Fakta: TBC dapat menyerang organ lain, termasuk otak
- Mitos: TBC tidak dapat disembuhkan
- Fakta: TBC bisa sembuh dengan pengobatan minimal 6-9 bulan
- Mitos: TBC Penyakit masyarakat dengan ekonomi menengah ke bawah
- Fakta: Setiap orang berisiko terkena TBC
Kondisi yang memungkinkan seseorang terkena TBC:
- Memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, misalnya pengidap diabetes, pasien kemoterapi, atau pengidap HIV/AIDS.
- Mengalami malnutrisi atau kekurangan gizi.
- Aktif merokok.
- Menggunakan alkohol dan obat terlarang.
- Aktif berhubungan langsung dengan pengidap TBC dalam jangka waktu yang cukup panjang.
- Tinggal di lingkungan yang lembab dan tidak terpapar sinar matahari.
Jika Sahabat Sehat memiliki keluarga atau teman yang mengidap TBC, beri dukungan terhadap mereka untuk berobat hingga tuntas. Jangan lupa untuk menjaga kesehatan dan kebersihan diri serta lingkungan. Periksakan segera jika mengalami gejala TBC dapat konsultasi ke dokter spesialis paru di RSUD dr. Soedirman. (PKRSRSDS)