RSUD dr. Soedirman Berhasil Melakukan Khitan Anak dengan Hemofilia A
RSUD dr. Soedirman Berhasil Melakukan Khitan Anak dengan Hemofilia A
Hemofilia adalah kelainan pada sistem pembekuan darah karena kemampuan tubuh untuk menggumpalkan darah di lokasi dan diturunkan dari orang tua (herediter) kepada anaknya.
Gejala Penyakit Hemofilia
Gejala penyakit hemofilia bisa diamati sejak dini. Orangtua dapat mendeteksi apabila didapati banyak memar pada anaknya atau luka yang sulit sembuh. Selain itu, anak/bayi sering mengalami bengkak sampai berwarna kebiruan di persendiannya atau pendarahan di hidung yang tidak diketahui penyebabnya dan bukan merupakan mimisan biasa.
Sirkumsisi/Khitan: Bolehkah?
Jika Anak menderita hemophilia, apakah boleh dilakukan khitan? Anak dengan gangguan pembekuan darah seperti hemofilia dapat menjalani sirkumsisi dengan persiapan yang sangat cermat. Sebaiknya diketahui status hemofilia anak sebelum melakukan tindakan sirkumsisi. Status dapat diketahui dengan cara skrining, dengan cara wawancara oleh dokter yang menanyakan apakah ada riwayat pendarahan yg sulit berhenti, apakah ada memar di lutut dan sendi lainnya, adakah anggota keluarga yang memiliki penyakit hemofilia, pemeriksaan fisik (mencari bengkak dan memar di sendi atau lutut) dan pemeriksaan laboratorium (activated partial thrombopastin time).
Sebelum prosedur khitan, anak/pasien diberikan faktor pembeku darah dan asam traneksamat. Pemberian faktor pembekuan juga dilanjutkan selama prosedur sirkumsisi dan beberapa hari setelah prosedur sirkumsisi sampai luka dinyatakan kering. Prosedur sirkumsisi yang dipilih biasanya dengan cara laser atau kauter yang dapat meminimalisir pendarahan.
RSUD dr. Soedirman telah berhasil melakukan tindakan sirkumsisi/khitan pada dua pasien Hemofilia, berkat kerjasama antara Yayasan Hemofili dan tim dokter RSUD Dr. SOEDIRMAN KEBUMEN dr Agus Tusino,Sp.A dan dr Budi Susantoi Sp.B beserta perawat terlatih di bangsal anak Ruang Melati RSUD dr. Soedirman Kebumen dengan bimbingan konsulen dr Pudjo Hagung, SpAK dari RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta.